Daftar Isi
Selain mempercantik hewan peliharaan, fitur bulu kucing memainkan peran penting dalam kesehatan dan perlindungan mereka karena melindungi kucing dari agen eksternal dan membantu mengatur suhu.
Namun, jika bulu tidak dirawat dengan benar bahkan dapat membahayakan hewan peliharaan, jadi jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang bulu kucing dan mengetahui perawatan utamanya, ikuti artikel ini.
Seperti apakah bulu kucing itu?
Bulu kucing memiliki warna, ukuran, dan tekstur yang berbeda-beda. Variasi ini disebabkan oleh faktor genetik dan lingkungan.
Warna
Warna kucing didasarkan pada tiga warna, yaitu hitam, putih dan merah, sedangkan warna lainnya merupakan variasi dari warna-warna tersebut.
Warna rambut sebagian besar merupakan hasil dari undian genetik, tetapi faktor lingkungan, seperti suhu, juga berperan.
Suhu tinggi menyebabkan bulu terang dan suhu rendah menyebabkan bulu gelap, itulah sebabnya kucing Siam terlahir putih, karena rahimnya lebih hangat dan seiring berjalannya waktu menjadi lebih gelap di bagian ekstremitas.
Mantel kucing yang utama adalah:
- Padat semua rambut dengan satu warna.
- Putih : mantel serba putih.
- Timbangan variasi antara hitam dan merah.
- Tabby bulu bergaris, berbintik, berbintik-bintik atau belang-belang.
- Particolor putih dengan warna lain.
- Titik warna seluruh tubuh berwarna putih dengan titik-titik warna lain.
- Emas : mantel emas.
Ukuran dan Tekstur
Bulu kucing bisa pendek atau panjang, dan meskipun diturunkan dari generasi ke generasi, bulu kucing berasal dari faktor lingkungan.
Lihat juga: Datanglah ke Cobasi Maracanaú dan dapatkan diskon 10Salah satu contohnya adalah kucing Norwegian Forest yang memiliki bulu yang panjang dan penuh untuk melindungi dirinya dari dingin.
Namun, mutasi genetik juga dapat terjadi, seperti kucing Sphynx, yang dikenal sebagai kucing tak berbulu yang berasal dari Kanada.
Mengenai tekstur, meskipun rambut lurus adalah yang paling umum, namun ada juga rambut yang bergelombang dan bahkan keriting.
Perawatan bulu kucing
Bulu berfungsi sebagai tanda kesehatan kucing, lagipula bulu yang halus dan berkilau biasanya menandakan bahwa teman Anda sehat.
Ketika rambut rontok terlalu banyak atau ada terlalu banyak kesalahan, hal itu dapat mengindikasikan masalah kesehatan, jadi dalam kasus ini, hal terbaik yang harus dilakukan adalah menemui dokter hewan.
Untuk menghindari situasi ini, berikut adalah beberapa tindakan pencegahan agar bulu kucing Anda selalu sehat:
Menyikat bulu kucing
Menyisir kucing, dengan sikat yang dirancang khusus untuk bulunya, tidak hanya menjaga bulu kucing tetap bersih dan lurus, tetapi juga mengurangi kemungkinan terjadinya kusut.
Mempertahankan pola makan yang seimbang
Terkadang, kerontokan bulu kucing Anda dapat mengindikasikan malnutrisi, jadi pilihlah makanan berkualitas tinggi yang sesuai dengan tahap kehidupan hewan peliharaan Anda.
Apakah mandi diindikasikan?
Jawabannya adalah: konsultasikan dengan dokter hewan.
Karena kucing sudah merawat bulunya, biasanya para pemilik kucing berpikir bahwa mandi tradisional tidak diperlukan.
Lihat juga: Pelajari semua tentang burung gerejaNamun, memandikan kucing membantu menghilangkan kotoran yang masih tersembunyi, yang dapat menyebabkan alergi atau masalah kulit.
Namun, sebelum memandikan kucing Anda, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk mengetahui frekuensi yang tepat, karena terlalu sering memandikan kucing dapat membahayakan kesehatannya.
Tetapi perawatan yang penting adalah, ketika merawat kucing Anda, selalu gunakan produk yang sesuai dengan jenis bulunya.
Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang kucing, bacalah artikel yang telah kami pilih:
- Kucing berbulu: semua yang perlu Anda ketahui tentang Sphynx
- Mata kucing: keingintahuan dan perawatan
- Makanan kucing: Semua yang perlu Anda ketahui tentang makanan kucing
- Sudahkah Anda menganalisis apakah anjing atau kucing Anda kekurangan atau kelebihan berat badan?
- Perawatan kucing: 10 tips kesehatan untuk hewan peliharaan Anda