Daftar Isi
![](/wp-content/uploads/jardinagem/93/k1ur32jzxl.png)
Siapa yang belum pernah melihat pohon pitaya Jadi, kami telah menyiapkan panduan dengan semua yang Anda butuhkan untuk menumbuhkan pohon pitaya di rumah. Lihatlah!
Apa yang dimaksud dengan pohon pitaya?
O pohon pitaya Belum lagi buahnya yang berwarna-warni, penuh dengan sisik dan daging buah yang lembut dengan rasa yang tidak diragukan lagi.
O pohon pitaya Faktanya, strukturnya dibentuk oleh seratus kaktus epifit kecil (hidup di pohon). Berasal dari benua Amerika, tanaman ini mendapatkan namanya dari penampilannya, yang berarti "buah bersisik" dalam bahasa Taino, bahasa di wilayah Antillen.
Tanaman pitaya yang paling umum adalah yang menghasilkan buah berwarna merah dengan daging putih, merah dengan daging merah atau kuning dengan daging putih. Saat matang, buahnya dapat mencapai panjang hingga 15cm.
Apa saja manfaat pitaya?
Selain rendah kalori, buah ini juga merupakan sumber serat, seng, vitamin C dan antioksidan. Konsumsi buah ini diindikasikan dapat mengontrol kolesterol, memastikan berfungsinya sistem pencernaan dengan baik, dan manfaat lainnya seperti:
- memerangi hipertensi;
- meningkatkan metabolisme;
- mengatur diabetes;
- memperkuat sistem kekebalan tubuh;
- membantu penglihatan dan keindahan kulit;
- mencegah kanker usus besar;
- pencahar ringan.
Pohon Pitaya: pelajari cara menanam
![](/wp-content/uploads/jardinagem/93/k1ur32jzxl-1.png)
Setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang buah dan manfaat menanam tanaman pitaya di rumah, bagaimana jika Anda mengetahui cara menanamnya dengan benar? Pelajari apa saja yang penting untuk mulai menanamnya hari ini!
1. Di mana menanam tanaman pitaya?
Seperti semua tanaman asli iklim tropis, tanaman pitaya membutuhkan paparan sinar matahari secara penuh. Carilah tempat seperti taman, lempengan atau balkon yang bebas dari tempat yang teduh. Selain itu, jika memungkinkan, jagalah suhu lingkungan antara 18°C dan 26°C.
Lihat juga: Ular berbisa: spesies yang dikenal sebagai "pembersih kacaJenis tanah apa yang cocok?
Agar tanaman pitaya dapat tumbuh subur dan menghasilkan buah yang indah, ia membutuhkan tanah yang memiliki drainase yang baik dan kaya akan substrat organik. Cara terbaik adalah mencampurkan cangkang telur, pasir, atau kerikil ke dalam tanah untuk memastikan kondisi yang ideal bagi tanaman. Jangan lupa untuk menjaga pH tanah antara 6 dan 7.
3 - Apakah perlu menyiram tanaman?
Meskipun terbiasa dengan iklim yang lebih kering dan hangat, idealnya adalah menjaga tanah tanaman pitaya Anda selalu lembab, karena hal ini membantu penyerapan nutrisi. Disarankan untuk menyiramnya secara berkala, dua hingga tiga kali seminggu.
Penting: Untuk membantu perkembangan tanaman yang sehat, praktik yang baik adalah memasang penyangga kayu setinggi kurang lebih 1,8 m. Dengan itu, tanaman pitaya akan memiliki penyangga yang diperlukan untuk menghindari pembengkokan selama periode berbuah, yang terjadi antara bulan Desember dan Mei.
Cara menanam pitaya dalam pot
Pertama, untuk menanam pitaya, Anda harus memilih pot dengan ukuran yang tepat untuk tanaman ini. Pilihan terbaik adalah pot dengan ukuran minimal 50 liter dan kedalaman 40 cm, dan setelah itu Anda tinggal mengikuti tips-tips sebelumnya.
Lihat juga: Periquitoverde: temui simbol burung fauna BrasilCara menjaga kesehatan tanaman
Selain membudidayakan tanaman pitaya dengan benar, beberapa praktik penting untuk memungkinkan pertumbuhan tanaman yang sehat. Simak beberapa tipsnya:
- biarkan tanaman di bawah sinar matahari selama lima jam sehari;
- hindari membiarkan tanah basah kuyup, karena kelembapan yang berlebihan akan membusukkan akar;
- menyuburkan tanah setiap tiga bulan sekali dengan pupuk organik.
Pernahkah Anda melihat betapa mudahnya menanam tanaman pitaya, baik di kebun maupun di dalam pot? Beritahu kami: di bagian mana di rumah Anda yang cocok untuk menanam buah lezat ini?
Baca lebih lanjut